Siswa Minta Polisi Usut Kasus Dugaan Aliran Sesat Gafatar
Sabtu, 7 Maret 2015 - 14:38 WIB | Berita | Dilihat: 2.499 kali
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Pelajar bersama sejumlah guru dan anggota organisasi kemasyarakatam (ormas) Islam di Kota Banda Aceh, Jumat (6/3/2015) melakukan aksi unjuk rasa dengan long march ke Polresta, Kejaksaan Negeri dan DPRA. Mereka mempertanyakan ke polisi terkait kelanjutan kasus yang melibatkan enam anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang digrebek warga Lamgapang, Aceh Besar pada 7 Januari 2015 lalu, karena diduga menyebarkan aliran sesat. SERAMBI/M ANSHAR
Next