Pieter Feith di Banda Aceh

Rabu, 12 Agustus 2015 - 12:41 WIB | Berita | Dilihat: 717 kali
    Peserta Simposium Internasional hadir dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Simposium yang dihadiri oleh mantan ketua Aceh Monitoring Mission (AMM), Pieter Feith itu diprakarsai Aceh Peace Forum yang merupakan gabungan konsorsium Aceh Baru, Pemerintah Aceh, dan Jaringan Universitas (Unsyiah, UIN Ar-Raniry, dan Unimal. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith berbincang dengan Wali Nanggroe, Malik Mahmud saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith (dua dari kiri) disambut Gubernur Aceh Zaini Abdullah, Wali Nanggroe Malik Mahmud, dan Rektor Unsyiah Samsul Rizal saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith berbincang dengan mantan rektor IAIN Ar-Raniry, Prof Yusni Saby saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
    Peserta Simposium Internasional hadir dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Simposium yang dihadiri oleh mantan ketua Aceh Monitoring Mission (AMM), Pieter Feith itu diprakarsai Aceh Peace Forum yang merupakan gabungan konsorsium Aceh Baru, Pemerintah Aceh, dan Jaringan Universitas (Unsyiah, UIN Ar-Raniry, dan Unimal. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith (dua dari kiri) disambut Gubernur Aceh Zaini Abdullah, Wali Nanggroe Malik Mahmud, dan Rektor Unsyiah Samsul Rizal saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith (dua dari kiri) disambut Gubernur Aceh Zaini Abdullah, Wali Nanggroe Malik Mahmud, dan Rektor Unsyiah Samsul Rizal saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith (dua dari kanan) disambut Gubernur Aceh Zaini Abdullah, Wali Nanggroe Malik Mahmud, dan Rektor Unsyiah Samsul Rizal saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
    Mantan Ketua Aceh Monitoring Mission, Pieter Feith (dua dari kiri) disambut Gubernur Aceh Zaini Abdullah, Wali Nanggroe Malik Mahmud, dan Rektor Unsyiah Samsul Rizal saat tiba dalam jamuan makan malam di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa (11/8/2015) malam. Pieter Feith berkunjung ke Aceh dalam rangka menghadiri simposium internasional perdamaian Aceh yang diprakarsai Aceh Peace Forum selama dua hari di Balai Senat Universitas Syiah Kuala. SERAMBI/M ANSHAR
Next